Proses van Arkel–de Boer

Proses van Arkel-de Boer adalah metode yang dikembangkan oleh Anton Eduard van Arkel dan Jan Hendrik de Boer pada tahun 1924 untuk memperoleh atau memurnikan logam, seperti titanium, zirkonium, hafnium, vanadium, tantal, torium, kromium, renium, protaktinium atau senyawa-senyawanya (seperti titanium karbida TiC, titanium nitrida TiN, zirkonium nitrida ZrN) serta unsur semi-logam seperti boron dan silikon.[1]
Proses

Logam yang akan dimurnikan dipanaskan dengan iodin dengan tekanan yang diturunkan hingga 0,1–20 Pa.[2] Untuk titanium suhunya dapat mencapai 800 °C.[3]
Proses ini memanfaatkan reaksi bolak balik seperti reaksi berikut
- (reaksi ke kanan: 600 °C; reaksi ke kiri: 1200 °C)
Reaksi ini bersifat eksotermik dengan ΔH = −427 kJ/mol.[4]
Catatan kaki
Daftar pustaka
- Erwin Riedel: Anorganische Chemie. Walter de Gruyter, Berlin 2004, 6. Auflage
- ↑ Templat:RömppOnline
- ↑ Templat:Literatur
- ↑ Templat:Holleman-Wiberg
- ↑ Templat:Webarchiv (PDF; 602 kB)